Mau KPR Disetujui? Ini Dia 5 Ciri-Ciri yang Perlu Kamu Perhatikan!

Menghadapi kenaikan harga properti dan tanah yang konsisten setiap tahunnya, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) menjadi opsi yang menarik untuk mewujudkan impian memiliki hunian. Namun, tidak semua permohonan KPR disetujui oleh bank. Untuk meningkatkan peluang disetujui, ada beberapa ciri-ciri yang perlu diperhatikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 ciri-ciri KPR yang umumnya disetujui oleh bank.

1. Mendapat Panggilan dari Bank

Penting untuk memahami bahwa proses pengajuan KPR membutuhkan waktu. Sebuah ciri yang baik adalah mendapatkan panggilan dari pihak bank. Biasanya, dalam 2 minggu hingga 2 bulan, bank akan memberikan keputusan terkait pengajuan KPR. Panggilan tersebut menandakan bahwa bank memerlukan klarifikasi lebih lanjut atau konfirmasi terkait dokumen yang telah diserahkan. Ini juga bisa menjadi tanda bahwa proses akhir, seperti akad kredit, akan segera dilakukan.

2. Memiliki Kualitas Kredit yang Baik

Riwayat kredit memiliki peran krusial dalam penilaian bank. Pemohon dengan Kolektibilitas (Kol) 1, menunjukkan bahwa pembayaran cicilan selalu tepat waktu, memiliki peluang lebih besar untuk disetujui. Penting untuk menjaga kualitas kredit dengan memastikan tidak ada tunggakan pembayaran. Selain itu, hindari mengambil terlalu banyak kredit dalam kurun waktu 3-6 bulan terakhir sebelum mengajukan KPR.

3. Masa Kerja dan Usia yang Memadai

Penting untuk memenuhi persyaratan masa kerja yang ditetapkan oleh bank. Pegawai harus memiliki minimal 1 tahun masa kerja, sementara wiraswasta atau profesional minimal 2 tahun. Masa kerja yang memadai menandakan stabilitas penghasilan, yang merupakan pertimbangan positif bagi bank. Terkait usia, batas usia untuk mengajukan KPR biasanya 21 hingga 55 tahun. Meskipun demikian, usia produktif untuk mengajukan KPR umumnya di kisaran 20-an hingga 40 tahun.

4. Kondisi Keuangan dan Kemampuan Mencicil

Bank akan menilai kemampuan pemohon untuk membayar cicilan KPR. Penghasilan yang stabil dan memenuhi standar bank (sekitar 30-40% dari penghasilan bulanan) menjadi pertimbangan penting. Analisis tabungan juga dilakukan untuk menilai kondisi keuangan secara keseluruhan. Sebuah wawancara dengan bank juga menjadi bagian penilaian, di mana kejujuran dan kesiapan pemohon menjadi faktor penentu.

5. Persiapan Wawancara yang Baik

Wawancara dengan pihak bank merupakan langkah penting. Pemohon perlu menjawab pertanyaan dengan meyakinkan terkait pekerjaan, penghasilan, pengeluaran bulanan, dan kredit lain yang dimiliki. Kejujuran dalam memberikan informasi sangat penting, karena ketidaksesuaian data dapat berpotensi menyebabkan penolakan pengajuan KPR.

Kesimpulan

Dengan memperhatikan 5 ciri-ciri di atas, kamu dapat meningkatkan peluang KPR disetujui oleh bank. Penting untuk memahami bahwa setiap bank memiliki kebijakan yang berbeda, namun menjaga kualitas kredit, masa kerja yang stabil, kondisi keuangan yang baik, dan persiapan wawancara yang cermat dapat menjadi kunci kesuksesan dalam mendapatkan persetujuan KPR. Semoga informasi ini membantu para pemohon KPR dalam persiapannya!